Sebutkan Rukun Iman Yang Ke Enam Beserta Penjelasannya

Rukun Iman yang Keenam: Iman kepada Qada dan Qadar

Iman merupakan keyakinan yang teguh dan melekat di dalam hati. Iman tidak hanya sekedar pengakuan di lisan, tetapi juga diiringi dengan pembenaran hati dan pelaksanaan dengan anggota tubuh.

Pengertian  Rukun Iman, Makna dan Urutannya - Zakat.or
Pengertian Rukun Iman, Makna dan Urutannya – Zakat.or

Salah satu pondasi penting dalam keimanan seorang muslim adalah iman kepada rukun iman. Rukun iman ada enam, yang keenam adalah iman kepada qada dan qadar.

Penjelasan Iman kepada Qada dan Qadar

Iman kepada qada dan qadar adalah mempercayai sepenuh hati bahwa Allah SWT telah menentukan, menetapkan, dan mengatur segala sesuatu yang terjadi di alam semesta ini, sejak sebelum alam semesta diciptakan hingga akhir nanti.

Qada adalah ketetapan Allah SWT sejak sebelum penciptaan alam semesta (zaman azali).

  • Qadar adalah perwujudan ketetapan Allah SWT (qada) yang disebut takdir.

  • Sebagai contoh, qada Allah SWT bahwa seseorang akan meninggal dunia. Sedangkan qadarnya bisa berupa meninggal karena sakit, kecelakaan, atau sebab lainnya.

    Landasan Iman kepada Qada dan Qadar

    Keimanan kepada qada dan qadar didasarkan pada dalil-dalil dari Al-Quran dan Al-Hadis, di antaranya:

  • QS. Al-Hijr ayat 21:
  • > “Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu sesuai dengan ukuran.”

  • Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim:
  • > “Telah ditetapkan oleh Allah takdir segala sesuatu lima puluh ribu tahun sebelum penciptaan langit dan bumi.”

    Peran Iman kepada Qada dan Qadar

    Iman kepada qada dan qadar memiliki peran penting dalam kehidupan seorang muslim. Dengan beriman kepada qada dan qadar, seorang muslim akan:

    Memiliki sikap tawakkal kepada Allah SWT.

  • Lebih optimis dalam menghadapi segala ujian dan cobaan.
  • Lebih bersyukur atas segala nikmat yang Allah berikan.
  • Tetap berusaha dan ikhtiar dalam menjalani kehidupan.

  • Kesimpulan

    Iman kepada qada dan qadar merupakan rukun iman yang keenam dan wajib diyakini oleh setiap muslim. Dengan meyakini qada dan qadar, seorang muslim akan memiliki sikap yang lebih baik dalam menghadapi segala peristiwa yang terjadi di hidupnya.

  • Tanya Jawab:
  • 1. Apakah yang dimaksud dengan qada?
  • Jawab: Qada adalah ketetapan Allah SWT sejak sebelum penciptaan alam semesta.

  • 2. Apakah yang dimaksud dengan qadar?
  • Jawab: Qadar adalah perwujudan ketetapan Allah SWT (qada) yang disebut takdir.

  • 3. Bagaimana cara agar kita bisa beriman kepada qada dan qadar?
  • Jawab: Kita bisa beriman kepada qada dan qadar dengan cara mempelajari dalil-dalilnya dari Al-Quran dan Al-Hadis, serta merenungkan kebesaran Allah SWT.

  • 4. Apakah beriman kepada qada dan qadar berarti pasrah dan tidak berusaha?
  • Jawab: Tidak. Iman kepada qada dan qadar justru mengajarkan kita untuk tetap berusaha dan ikhtiar dalam menjalani kehidupan.

  • 5. Apa manfaat beriman kepada qada dan qadar?
  • Jawab: Ada banyak manfaat beriman kepada qada dan qadar, di antaranya: memiliki sikap tawakkal kepada Allah SWT, lebih optimis dalam menghadapi ujian, lebih bersyukur atas nikmat, dan tetap berusaha dalam menjalani kehidupan.

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *