Pengertian Hikayat

Hikayat merupakan bentuk prosa lama (sastra Melayu klasik) yang berisi cerita sejarah, dongeng, cerita keagamaan, atau epik dengan unsur fantastis. Hikayat umumnya ditulis dengan menggunakan bahasa Melayu yang tinggi, terkadang diselingi dengan bahasa Arab dan Sanskerta.

Ciri khas hikayat lainnya adalah penggunaan gaya bahasa yang bersifat retoris dan repetisi untuk memperkuat penceritaan. Selain itu, hikayat seringkali menggunakan pola tetap dalam pembukaan dan penutup cerita.

Fungsi Hikayat

Hikayat memiliki beberapa fungsi penting, diantaranya:

Sebagai media hiburan: Hikayat berfungsi sebagai sarana untuk menghibur masyarakat pada masanya. Cerita yang fantastis dan penuh keajaiban menjadi daya tarik tersendiri bagi para pendengar.

Sebagai media pendidikan: Hikayat juga dapat berfungsi sebagai media untuk menyampaikan nilai-nilai moral, ajaran agama, dan pengetahuan sejarah. Para tokoh dan peristiwa yang diceritakan dalam hikayat dapat menjadi teladan bagi para pembaca.

Sebagai media pelestarian budaya: Hikayat merupakan salah satu warisan budaya Melayu yang berharga. Melalui hikayat, kita dapat mengetahui nilai-nilai, kepercayaan, dan adat istiadat masyarakat Melayu pada masa lampau.

Contoh Hikayat

Beberapa contoh hikayat yang terkenal di antaranya:

Hikayat Raja-Raja Pasai

Hikayat Hang Tuah

Hikayat Si Miskin

Hikayat Bayan Budiman

Kesimpulan

Hikayat adalah karya sastra lama yang memiliki nilai penting dalam kebudayaan Indonesia. Hikayat tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai media pendidikan dan pelestarian budaya. Dengan memahami hikayat, kita dapat memperoleh banyak pengetahuan tentang sejarah, adat istiadat, dan nilai-nilai luhur masyarakat Indonesia pada masa lampau.

Tanya Jawab

1. Apakah perbedaan antara hikayat dengan dongeng?

Meskipun sama-sama berisi cerita fiksi, hikayat memiliki unsur sejarah atau agama, sedangkan dongeng semata-mata fiksi tanpa berusaha dikaitkan dengan hal tersebut.

2. Bahasa apa yang digunakan untuk menulis hikayat?

Hikayat umumnya ditulis menggunakan bahasa Melayu yang tinggi, terkadang diselingi dengan bahasa Arab dan Sanskerta.

3. Apa ciri khas hikayat dari segi gaya bahasa?

Hikayat menggunakan gaya bahasa retoris dan repetisi untuk memperkuat penceritaan.

4. Bagaimana struktur umum hikayat?

Hikayat seringkali menggunakan pola tetap dalam pembukaan dan penutup cerita.

5. Sebutkan beberapa fungsi hikayat?

Hikayat berfungsi sebagai media hiburan, pendidikan, dan pelestarian budaya.