Jelaskan Pengertian Beriman Kepada Qada Dan Qadar

Menjelaskan Pengertian Beriman kepada Qada dan Qadar

Beriman kepada qada dan qadar merupakan salah satu rukun iman yang keenam dalam ajaran Islam. Mengerti dan meyakini konsep ini menjadi penting bagi umat Muslim karena berkaitan dengan ketetapan dan kehendak Allah SWT terhadap kehidupan manusia.

Iman Kepada Qada dan Qadar - ppt download
Iman Kepada Qada dan Qadar – ppt download

Arti dan Makna

Qada secara bahasa berarti ketetapan, keputusan, atau kehendak Allah SWT yang sudah ditetapkan sejak azal (keberadaan sebelum adanya makhluk). Qada meliputi segala sesuatu yang terjadi di alam semesta, baik yang baik maupun yang buruk.

  • Qadar berarti ukuran, atau pelaksanaan ketetapan Allah SWT tersebut. Qadar menyangkut bagaimana ketetapan itu diwujudkan dalam kehidupan nyata sesuai dengan kehendak Allah SWT.

  • Apa yang Diketahui tentang Qada dan Qadar?

    Allah SWT Maha Mengetahui segala sesuatu yang akan terjadi, termasuk apa yang akan dialami oleh setiap manusia. Pengetahuan Allah SWT ini disebut dengan ilmu Allah SWT yang sempurna.

  • Manusia memiliki kehendak bebas untuk melakukan pilihan dan tindakan. Allah SWT memberi kebebasan kepada manusia untuk berusaha (ikhtiar) dalam menggapai keinginan mereka.
  • Ikhtiar manusia tidak bisa membatalkan ketetapan Allah SWT. Namun, ikhtiar manusia bisa menjadi bagian dari pelaksanaan kehendak Allah SWT tersebut.

  • Solusi dan Pandangan Islam

    Beriman kepada qada dan qadar bukanlah berarti pasrah menerima nasib tanpa berusaha. Islam mengajarkan umatnya untuk tetap berikhtiar (berusaha) dengan sungguh-sungguh dalam menggapai cita-cita dan tujuan hidupnya.

  • Sikap yang penting adalah tawakkal (berserah diri kepada Allah SWT). Setelah berikhtiar semaksimal mungkin, manusia harus menerima dengan ikhlas apapun ketetapan Allah SWT, baik itu berupa kenikmatan maupun musibah.
  • Dengan iman kepada qada dan qadar, umat Muslim diharapkan menjadi orang yang tegar dan optimis dalam menghadapi tantangan hidup. Mereka tetap berusaha dengan sungguh-sungguh namun juga menerima dengan ikhlas kehendak Allah SWT.

  • Informasi Tambahan

    Beriman kepada qada dan qadar tidak menafikan adanya peran sebab-akibat dalam kehidupan. Allah SWT menetapkan ketetapan-Nya berdasarkan sunnatullah (hukum alam) yang telah ditetapkan-Nya.

  • Manusia tidak mengetahui secara pasti kehendak Allah SWT terhadap dirinya, sehingga tetap wajib berusaha dan berdoa kepada Allah SWT.

  • Kesimpulan

    Beriman kepada qada dan qadar merupakan landasan untuk membangun kepribadian Muslim yang kuat dan tegar. Dengan iman ini, umat Muslim dapat menghadapi kehidupan dengan penuh tanggung jawab, optimisme, dan kesyukuran.

    Tanya Jawab

  • 1. Apakah beriman kepada qada dan qadar membuat manusia menjadi pasrah tanpa berusaha?
  • Jawab: Tidak. Beriman kepada qada dan qadar tetap mengharuskan manusia untuk berikhtiar (berusaha).
  • 2. Apa bedanya qada dan qadar?
  • Jawab: Qada adalah ketetapan Allah SWT, sedangkan qadar adalah pelaksanaan ketetapan tersebut.
  • 3. Mengapa manusia perlu beriman kepada qada dan qadar?
  • Jawab: Agar manusia menjadi orang yang tegar dan optimis dalam menghadapi
  • Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *