Deretan Penjelas Adalah
Deretan Penjelas Adalah: Membedah Proses dan Penyebab
Dalam teks eksplanasi, ada bagian penting yang berfungsi untuk menjelaskan “mengapa” dan “bagaimana” sebuah fenomena terjadi. Bagian inilah yang disebut deretan penjelas. Istilah ini berasal dari bahasa Indonesia, di mana “deretan” berarti rangkaian dan “penjelas” berarti pemberi penjelasan. Jadi, deretan penjelas secara harfiah adalah rangkaian penjelasan.
Fungsi utama deretan penjelas adalah untuk:
Menjabarkan urutan proses terjadinya suatu fenomena secara rinci.
Deretan penjelas umumnya terdiri dari beberapa paragraf yang saling berkaitan. Biasanya, struktur deretan penjelas meliputi:
1. Paragraf pembuka: Memperkenalkan fenomena yang akan dijelaskan.
2. Paragraf inti: Menjabarkan proses dan hubungan sebab-akibat secara bertahap.
3. Paragraf penutup: Merangkum poin-poin penting dari deretan penjelas.
Misalnya, kita ingin menjelaskan fenomena “terjadinya pelangi”.
Deretan penjelas merupakan bagian penting dalam teks eksplanasi. Ia menyajikan informasi dan logika yang sistematis untuk membantu pembaca memahami fenomena yang dijelaskan.
Jawab: Tidak selalu. Namun, penggunaan bukti atau data akan memperkuat dan meningkatkan kredibilitas penjelasan.
Jawab: Jumlah paragraf tidak ditentukan secara pasti. Namun, jumlahnya harus cukup untuk menjelaskan fenomena secara rinci.
Jawab: Ya, penggunaan gambar atau diagram dapat membantu pembaca memahami proses yang dijelaskan.
Jawab: Definisi menjelaskan arti sebuah kata atau istilah, sedangkan deretan penjelas menjelaskan proses atau hubungan sebab-akibat dari suatu fenomena.
Jawab: Deretan penjelas yang baik harus logis, runtut, dan mudah dipahami. Gunakan kalimat yang jelas dan hindari penggunaan istilah yang terlalu teknis.