Siapakah yang Disebut dengan Bapak Ilmu Sejarah? Penjelasannya
Dalam dunia sejarah, gelar “Bapak Sejarah” disematkan kepada Herodotus, seorang sejarawan Yunani kuno yang hidup sekitar abad ke-5 SM.
Mengenal Herodotus, Bapak Sejarah Dunia asal Yunani Kuno
Mengapa Herodotus Disebut sebagai Bapak Sejarah?
Herodotus dianggap sebagai Bapak Sejarah karena beberapa alasan:
Pendekatan Sistematis: Herodotus menjadi sejarawan pertama yang mengumpulkan bahan sejarah secara sistematis. Ia tak hanya mengandalkan mitos dan legenda, tetapi juga melakukan perjalanan jauh untuk mewawancarai orang-orang dari berbagai peradaban, mengumpulkan catatan tertulis, dan mengamati peninggalan sejarah.
Penggunaan Metode Penelitian: Herodotus mencoba untuk menganalisis informasi yang didapatkannya secara kritis. Ia berupaya membedakan fakta dari mitos dan mencari penjelasan logis atas peristiwa sejarah.
Penulisan Sejarah Berbasis Catatan: Karya tulis Herodotus yang paling terkenal, ”The Histories”, merupakan catatan sejarah yang komprehensif tentang dunia yang dikenalnya pada masa itu. Ia membahas budaya, politik, dan peperangan berbagai bangsa di Yunani, Persia, Mesir, dan wilayah lainnya.
Kesimpulan
Gelar “Bapak Sejarah” pada Herodotus diberikan atas jasanya meletakkan dasar bagi penulisan sejarah yang lebih objektif dan metodis. Karyanya menjadi sumber penting bagi pemahaman kita tentang dunia kuno dan menginspirasi para sejarawan selanjutnya.
Tanya Jawab:
1. Apakah “The Histories” karya Herodotus sepenuhnya akurat?
Jawab: Tidak sepenuhnya. Herodotus mengumpulkan informasi dari berbagai sumber, yang tak semuanya akurat. Namun, usahanya untuk melakukan verifikasi dan mencari penjelasan logis menjadikannya sebagai karya sejarah yang inovatif pada masanya.
2. Topik apa saja yang dibahas dalam “The Histories”?
Jawab: “The Histories” membahas berbagai topik, seperti Perang Persia-Yunani, budaya dan agama bangsa Mesir, peradaban Babilonia, dan adat istiadat masyarakat Skithia.
3. Sejarawan lain apa yang dipengaruhi oleh Herodotus?
Jawab: Banyak sejarawan setelah Herodotus, seperti Thucydides dan Polybius, terinspirasi oleh pendekatan metodis dan kritisnya dalam penulisan sejarah.
4. Bagaimana karya Herodotus berkontribusi pada pemahaman kita tentang dunia kuno?
Jawab: “The Histories” menyediakan jendela pandang berharga ke dalam kehidupan sosial, politik, dan budaya berbagai peradaban di dunia kuno. Meskipun tak luput dari keterbatasan, karya ini tetap menjadi sumber penting bagi para peneliti dan sejarawan masa kini.
5. Apakah ada sejarawan lain yang pantas disebut sebagai “Bapak Sejarah”?
Jawab: Gelar “Bapak Sejarah” secara khusus merujuk kepada Herodotus. Namun, ada banyak sejarawan terkemuka sepanjang sejarah yang memberikan kontribusi penting bagi perkembangan ilmu sejarah.
