Air bersih merupakan sumber daya vital yang dibutuhkan manusia untuk kelangsungan hidup. Air yang memenuhi syarat kesehatan ini berperan penting dalam menjaga kesehatan dan mencegah berbagai penyakit.
Kriteria Air Bersih
Air dikatakan bersih apabila memenuhi syarat-syarat berikut:
Fisik:
Jernih: Air bersih tidak keruh atau mengandung partikel tersuspensi. Idealnya, air bersih memiliki tingkat kekeruhan yang rendah.
Tidak berwarna: Air bersih idealnya tidak berwarna atau memiliki warna yang sangat samar. Warna pada air dapat mengindikasikan adanya kontaminasi.
Tidak berbau: Air bersih tidak memiliki bau yang menyengat atau tidak sedap.
Kimia:
Bebas bahan kimia berbahaya: Air bersih tidak mengandung zat kimia berbahaya seperti logam berat, pestisida, atau polutan organik lainnya yang dapat mengganggu kesehatan.
Memiliki tingkat mineral terlarut yang sesuai: Air bersih mengandung mineral terlarut dalam jumlah yang sesuai untuk kebutuhan tubuh manusia.
Biologi:
Bebas bakteri patogen: Air bersih bebas dari bakteri, virus, dan parasit yang dapat menyebabkan penyakit.
Mengapa Syarat Air Bersih Penting?
Memenuhi syarat air bersih sangat penting karena:
Mencegah penyakit bawaan air: Air yang terkontaminasi dapat menjadi sumber penyakit diare, kolera, hepatitis A, dan penyakit lainnya.
Menjaga kesehatan secara keseluruhan: Air bersih penting untuk fungsi tubuh yang optimal, termasuk pengaturan suhu tubuh, pembuangan racun, dan pencernaan.
Meningkatkan kualitas hidup: Akses ke air bersih memungkinkan seseorang untuk hidup sehat dan produktif.
Informasi Tambahan
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memiliki panduan tentang kualitas air minum yang aman.
Pemerintah Indonesia menetapkan standar kualitas air bersih melalui peraturan terkait.
Upaya pengolahan air bersih, seperti filtrasi, klorinasi, dan ozonisasi, dapat membantu memastikan air memenuhi syarat kesehatan.
Kesimpulan
Air bersih merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting bagi kesehatan dan kesejahteraan manusia. Memahami kriteria air bersih dan pentingnya memenuhi kriteria tersebut dapat mendorong upaya untuk menyediakan dan menjaga kualitas air bersih bagi semua orang.
Tanya Jawab
1. Apa yang dapat dilakukan untuk menjaga kualitas air bersih?
Melakukan pengelolaan sampah dengan baik untuk mencegah kontaminasi sumber air.
Menggunakan produk pembersih secara bijak dan tidak berlebihan.
Mendukung program konservasi air dan daur ulang air.
2. Bagaimana cara mengetahui apakah air di rumah saya bersih?
Anda dapat melakukan pengujian air di laboratorium untuk mengetahui kandungan mineral, bakteri, dan zat kimia berbahaya.
Beberapa perusahaan air minum menyediakan layanan pengujian air.
3. Jika air di rumah saya tidak memenuhi syarat bersih, apa yang harus saya lakukan?
Anda dapat merebus air sebelum dikonsumsi untuk membunuh bakteri berbahaya.
Mempertimbangkan penggunaan filter air atau air minum kemasan yang memenuhi standar kesehatan.
4. Mengapa air kemasan tidak selalu menjadi solusi jangka panjang?
Produksi air kemasan membutuhkan banyak energi dan menghasilkan sampah plastik.
Akses air kemasan mungkin tidak selalu tersedia atau terjangkau bagi semua orang.
5. Apa peran pemerintah dalam menyediakan air bersih?
Pemerintah berperan dalam menetapkan standar kualitas air bersih, membangun infrastruktur air bersih, dan mengatur pengelolaan sumber daya air.