Mengapa Sosiologi Disebut Ilmu Terapan Dan Ilmu Murni Jelaskan
Daftar Isi
Mengapa Sosiologi Disebut Ilmu Terapan dan Ilmu Murni? Penjelasannya
Sosiologi adalah ilmu yang unik karena ia dapat dilihat sebagai ilmu murni dan ilmu terapan. Mari kita bedah kedua sisi sosiologi ini untuk memahami perannya secara menyeluruh.
Ilmu Murni
Dalam fungsinya sebagai ilmu murni, sosiologi berfokus pada pengembangan pengetahuan tentang masyarakat secara mendalam. Para sosiolog yang berorientasi pada ilmu murni mencari pola, proses, dan prinsip yang mendasari interaksi sosial, struktur sosial, dan perubahan sosial. Pengetahuan yang dihasilkan dari penelitian sosiologi murni bertujuan untuk memperluas pemahaman kita tentang dunia sosial dan bagaimana masyarakat berfungsi.
Ilmu Terapan
Sebagai ilmu terapan, sosiologi menggunakan pengetahuan yang diperoleh dari penelitian murni untuk memecahkan masalah sosial di dunia nyata. Para sosiolog terapan bekerja dengan berbagai pihak, seperti pemerintah, organisasi non-profit, dan perusahaan, untuk mengembangkan solusi atas permasalahan sosial seperti kemiskinan, kriminalitas, atau ketimpangan sosial. Penelitian sosiologi terapan berfokus pada dampak langsung dan penggunaan praktis dari penemuan mereka.
Kesimpulan
Dengan fungsinya sebagai ilmu murni dan terapan, sosiologi memberikan kontribusi yang besar dalam pengembangan pengetahuan tentang masyarakat dan dalam upaya mengatasi berbagai permasalahan sosial. Sosiologi menjadi jembatan penghubung antara teori dan praktik, membantu kita memahami dunia sosial dengan lebih baik dan mencari solusi untuk masa depan yang lebih baik.
Tanya Jawab
1. Apa perbedaan utama antara sosiologi murni dan terapan?
Jawab: Perbedaan utamanya terletak pada tujuannya. Sosiologi murni berfokus pada pengembangan pengetahuan, sedangkan sosiologi terapan berfokus pada pemecahan masalah sosial.
2. Apakah penelitian sosiologi murni memiliki manfaat praktis?
Jawab: Ya. Meskipun tidak langsung ditujukan untuk memecahkan masalah sosial, pengetahuan yang dihasilkan dari penelitian sosiologi murni dapat menjadi dasar bagi penelitian terapan di masa depan.
3. Bisakah seorang sosiolog berkecimpung di kedua bidang tersebut?
Jawab: Tentu saja. Banyak sosiolog yang bekerja di kedua bidang tersebut. Penelitian mereka di bidang sosiologi murni dapat menginformasikan pekerjaan mereka di bidang sosiologi terapan, dan sebaliknya.
4. Menurut Anda, apakah sosiologi lebih penting sebagai ilmu murni atau terapan?
Jawab: Keduanya sama penting. Sosiologi murni menyediakan landasan teoretis, sementara sosiologi terapan menerapkan teori tersebut ke dalam praktik untuk mengatasi masalah sosial.
5. Bagaimana cara belajar sosiologi?
Jawab: Sosiologi dapat dipelajari melalui program pendidikan formal di perguruan tinggi atau secara otodidak dengan membaca buku dan artikel tentang sosiologi.